Jumat, 15 Juni 2012

Puisi: Akankah...

Puisi: Akankah...
Oleh: Andin Adyaksantoro
Makassar, 17 Juni 2012

Saat pandangan pertama ku jatuh pada dirimu
senyummu telah menghipnotis hatiku dan seluruh gelora semangatku...
untuk selalu berusaha mendekati mu
meski ku tahu...itu tak mudah bagiku

Ku coba untuk menarik perhatianmu
dengan segala cara yang kan membuatmu terpesona
namun...itu ternyata...tak membuatmu tergoyahkan
kau tetap acuh dan tak peduli pada diriku....

Ku coba untuk memberi isyarat cinta pada sang dewa Amor
agar memanahkan hatimu....untuk diriku yang mendambamu
namun...ternyata panahnya...tak mempan untuk hatimu yang kurindu
hingga ku nyaris berlari ke arah yang lain...

Ternyata...
sang waktu jua yang menjawab seluruh angan dan harapanku...
kau pun akhirnya mengerti akan semua rasa peduliku ...padamu...
meski itu semua telah terlambat....untuk diriku...

Kau telah memiliki hati yang terindah untuk dirimu...
yang tak kan mungkin tergoyahkan oleh hati yang lain
yang selama ini tak pernah ku tahu...

namun...sang pujaan hati mu itu telah pergi jauh dari dirimu...
meninggalkanmu dalam sendirian.... dan tak kan mungkin kembali lagi....
dan ini membuatmu apatis ...dan menutup rasa peduli pada sang hati indah yang lain...

yang ingin membuka hati indah mu kembali....
yang ingin membuka kebahagiaan mu kembali....
seperti saat kau masih sendiri...dalam keceriaan nan memukau...

Akakah sang waktu akan berpihak pada diriku...
akankah sang hati kemilau mu itu 'kan ku miliki....
hanya ...satu kata dari diriku untuk dirimu seorang...
aku sangat menyayangimu....., bukalah pintu hatimu...untuk ku seorang.....