Puisi: Sekuntum Melati
Oleh: Andin Adyaksantoro
30 Agustus 2010
Sekuntum Melati telah kupetik dari tangkainya....
kan kusimpan dan ku pelihara dalam hati terdalamku
untuk ku persembahkan buat sang kekasih
yang jauh di mata .....dekat di hati...
Seuntai Melati telah kugenggam erat dalam jemariku
harum mewangi menyebar ke segenap relung hatiku
mengingatkan daku akan dirimu saat itu...
saat kau ingin memetik Melati kesukaanmu...untuk diriku
Kau nampak terkejap saat menatap diriku
matamu berbinar dan memeluk hangat tubuhku
seakan tak ingin berpisah jauh dariku
meski ...kini kau tak lagi bersamaku...
kenangan itu masih tersimpan erat dalam peluk jauhku...
Seuntai Melati telah membuatku terkenang akan dirimu...
terkenang saat kau menyebut mesra namaku
saat kau genggam jemariku erat-erat...
seakan tak ingin melepaskan dari jemarimu....
Andai kau masih di sini bersamaku...
kan ku petik untaian melati ini untuk dirimu...
kan kuselipkan di sela telingamu...
juga rambutmu yang tergerai indah...di bahumu...
Kini..kenangan seuntai Melati telah berlalu dari sang waktu
namun...senyum indahmu masih melekat erat dalam sanubariku
tak kan kubiarkan kenangan indah ini berlalu begitu saja...
kan kusimpan erat dalam detak jantungku...yang terakhir...
bersama perginya sang waktu yang menemaniku...hingga akhir waktu...