Kamis, 28 April 2011

Puisi: Selayang pandang

Puisi: Selayang pandang
Oleh: Andin Adyaksantoro
Jakarta, 29 April 2011

Kemesraan ini semakin memancar dalam pesona indah bola mata mu....
merasuk sukma dalam sanubari ku yang menghimpit rindu...
membalut dan melilit seluruh sendi jiwaku...
menyatu dalam relung kalbuku yang terdalam....

Indah senyummu telah mengguratkan tuts jemariku
untuk memulas selusin kata puitis untuk mu yang ada di sini...
yang selalu mengenangmu...siang dan malam...
dalam kerinduan yang semakin memuncak....

Pesona indah bola matamu...telah membuatku terkenang selalu...
akan dirimu yang jauh di sana....
di balik bukit....
di balik gunung...
di balik samudra nan luas...
dan di balik seruat wajah ayu nan mempesona diri ku....

Engkau lah cinta pertama ku....
yang tak kan pudar termakan usia ku...
yang tak kan lekang tersibak kan oleh kulit tegarku...
kau tetaplah dirimu...
yang selalu ku nanti bayang indahmu dalam sejuta mimpi ku..

Kusadari ....
meski telah terlambat...
kita tak kan mungkin kan bersatu...
karena....
kau dan aku....telah terpisah ...
jauh dan jauh sekali...
selayang pandang mata memandang...
hanya bayang indahmu yang nampak di pesona mata ku...