Jumat, 14 Januari 2011

Puisi: Bila hati terketuk rasa

Puisi: Bila hati terketuk rasa

Oleh: Andin Adyaksantoro

Jakarta, 12 Januari 2011



Bila hati sudah terketuk rasa ...

maka ...bukalah pintu hati mu...

karena rasa itu..akan terus mengitarimu...mengelilingimu...

memeluk mu...dan membuat dirimu... menjadi terlena...



demikian pula dengan diriku...

karena rasa itu..., terketuklah rasa di hatiku...

membuat daku ..tak bisa terlena dalam temaramnya sang rembulan...



Kujaga hati kecilku...untuk selalu berbinar diri...

untuk selalu bersemangat...memandang mu...

menatap mu...dalam kejauhan hati yang terlena...

yang tak kan mungkin..tersatukan rasa...



Malam mulai terlelap dalam nyenyaknya...

menidurkan rasa impian yang terbuai keindahan...

keindahan akan sang dewi malam...yang tersenyum ...

menatap sang Pelangi yang terlelap dalam pangkuannya...



Inikah..rasa cinta itu...yang kau hadirkan...untuk ku...

untuk hati ku..yang lama tergalaukan oleh rasa itu...

yang kini..kau buka kan untuk hati ku...yang sunyi...

yang lama tak terisi oleh bisik rindu...dari seorang wanita cantik...

seperti ..dirimu...yang ada dalam bayang indah ku...di sini...

di hamparan permadani..biruku ..yang baru terbangun..dari mimpinya...