Motivasi: di setiap permulaan kata
Oleh: Andin Adyaksantoro
Kandangan, 04 April 2014
- di
setiap permulaan kata, selalu lebih sulit untuk membuka nuansa baru
untuk dirangkai menjadi sebuah kalimat nan indah, daripada di
pertengahan kata yang telah terangkai dengan elok dan lancarnya...
- dengan sebatang
pensil nan tumpul, engkau kan dapat tuliskan sepuluh karya nan indah, apalagi
bila pensil tersebut engkau raut dengan lebih cantik dan lebih elok lagi, maka
mungkin bukan hanya sepuluh atau dua puluh karya yang kan engkau hasilkan...., mungkin pula ada tiga puluh bahkan lima puluh karya nan indah, kan bakal engkau hasilkan... , tanpa engkau
sadari...
- bila
dirimu tetap teguh dan konsisten dalam berkarya nan indah, maka di suatu
ketika, diri mu pasti kan terhenyak, tak kala, karya karya mu, yang
dulu engkau anggap biasa dan sederhana itu, kan disukai oleh penggemarmu
yang membacanya, tanpa engkau sadari sebelumnya...
- jangan
bersikap seperti melempar sebuah mangga dengan tangan kanan, namun tangan kiri
yang mengambilnya, karena cara yang demikian itu mudah ditebak oleh
yang melihatnya... tentang sikapmu yang mendua...
- janganlah
engkau mentertawakan seseorang yang engkau anggap tak sepadan dengan
diri mu, karena diri mu pun mungkin juga tidak lah sepadan dengan yang
lebih tinggi dari mu, oleh karena itu, tetaplah bersikap santun dan
rendah hati, dengan orang lain, karena dengan begitu, seseorang akan
lebih menghargai dan menghormati diri mu, yang begitu lembut dan
anggun....serta bijak..
- tak
selamanya yang engkau banggakan di saat ini, kan menjadi kebanggaan mu
pula di esok hari... , tergantung dari dirimu untuk mengelola,
memelihara dan merawatnya, hingga tetap engkau jadikan dia sebagai
kebanggaan mu...untuk selama lamanya...
- berpikirlah
yang mudah dan sederhana, karena dengan demikian, diri mu telah
meringankan beban jiwa mu, yang selalu meronta dan mendera terhadap
berbagai keinginan di hati mu, nan semu dan tanpa ujung nan pasti....